PENCAPAIAN PRAMUKA GARUDA KWARCAB ASAHAN

Gerakan Pramuka dalam melaksanakan kegiatan kepramukaan terus merupayakan untuk mencciptakan generasi muda yang berkualitas dan berkarakter. Menyikapi SK Kwarnas No 038 tahun 2017 tentang Pramuka Garuda, dan sesuai dengan program kerja Kwarcab Asahan maka Kwarcab Asahan akan melaksanakan TC (Training Centre) guna pencapaian Pramuka Garuda

PELANTIKAN SAKA POM KWARCAB ASAHAN

Satuan Karya (SAKA) merupakan wadah dalam Gerakan Pramuka sebagai tempat untuk mengembangkan minat dan pengetahuan anggota Gerakan Pramuka. Saat ini terdapat sebelas Saka yang terdapat dalam Gerakan Pramuka. Namun seiring perkembangan zaman, bermunculan embrio saka baru yang salah satunya adalah SAKA POM.

KONTINGEN PRAMUKA INDONESIA PADA JAMBORE MOSLEM THAILAND SELATAN 2011

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENEGAK-PANDEGA

Gerakan Pramuka mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pendidikan kepramukaan bagi anak-anak dan pemuda guna menumbuhkan tunas bangsa agar menjadi generasi yang baik yang sanggup beranggungjawab dan mampu membina serta mengisi kemerdekaan nasional.

Dalam melaksanakan tugas tersebut Gerakan Pramuka menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kepramukaan bagi peserta didik secara praktis dengan menggunakan Prinsip Dasar Metodik Kepramukaan dan Sistem Among. Pendidikan dan pelatihan tersebut dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan perkembangan jiwa anak. Sesuai dengan SK Kwarnas Gerakan Pramuka No. 27 tahun 1989 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan peserta didik dalam Gerakan Pramuka dibagi atas; Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega.

Pendidikan dan pelatihan untuk Pramuka Penegak dan Pandega dititikberatkan pada pendidikan pengembangan keterampilan dan kepemimpinan yang diharapkan menjadi bekal sebagai calon pemimpin, pembina, pelatih dan terutama untuk terjun ke tengah-tengah masyarakat.

Pendidikan dan pelatihan Pramuka Penegak dan Pandega juga merupakan bagian dari sistem pendidikan Pramuka Siaga dan Penggalang. Sesuai dengan SK Kwarnas Gerakan Pramuka No. 43 tahun 1997 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pramuka Penagak dan Pandega terdapat lima jenis pendidikan dan pelatihan untuk Pramuka Penegak dan Pandega.

Gladian Pimpinan Satuan disingkat DIANPINSAT adalah pendidikan dan pelatihan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan dalam mengelola satuan gerak yang meliputi Ambalan, Racana, dan Satuan Karya Pramuka.

Pelatihan Pengelolaan Dewan Kerja (LPDK) adalah pendidikan dan pelatihan bagi Pramuka Penegak dan Pandega yang diarahkan pada peningkatan kemampuan dalam mengelola satuan bina yaitu Dewan Kerja.

Pelatihan Pengembangan Kepeimpinan (LPK) adalah pendidikan dan pelatihan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk mengembangkan kemampuan dalam memimpin dan menggerakkan orang lain sesuai dengan perkembangan masyarakat.

Kursus Instruktur (KI) adalah pendidikan dan pelatihan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk memberi bekal kemampuan alih pengetahuan dan keterampilan kepada orang lain.

Pendidikan dan pelatihan khusus yang diarahkan untuk membekali Pramuka Penegak dan Pandega dalam suatu bidang pengetahuan, keterampilan dn lain-lain sesuai dengan perkembangan masyarakat. Pendidikan dan pelatihan ini dapat dilaksanakan sendiri oleh Gerakan Pramuka atau berperan serta bersama instansi lain misal terjun payung, SAR, selam, PPBN, Tarpadnas, perkoperasian, dan lain-lain.

Sehingga diharapkan seorang Pramuka Penegak atau Pandega yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan tersebut dapat menumbuhkan, mengembangkan, dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kepemimpinan dalam berbagai segi kehidupan organisasi dan masyarakat serta menjadi kader bagi Gerakan Pramuka dan bangsa.

PRAMUKA GARUDA

Pramuka Garuda adalah seorang Pramuka yang dapat menjadi teladan dan telah memenuhi persyaratan serta memiliki Tanda Pramuka Garuda. Mereka merupakan contoh bagi Pramuka lainnya sehingga harus selalu mengamalkan Satya dan Darma Pramuka, berusaha terus meningkatkan kecakapan dan keterampilan, sikap, dan tindakannya.

Namun yang menjadi fenomena saat adalah sangat minimya anggota Pramuka yang berhasil mencapai predikat sebagai seorang Pramuka Garuda. Hal ini disebabkan karena tidak terpenuhinya kriteria seorang Pramuka Garuda, ataupun juga banyak anggota Pramuka yang belum mengetahui syarat untuk menjadi seorang Pramuka Garuda.

Syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Siaga

1. Menjadi contoh yang baik dalam Perindukan Siaga, di rumah, di sekolah, di lingkungan pergaulan sesuai dengan isi Dwisatya dan Dwidarma.
2. Telah menyelesaikan SKU tingkat Siaga Tata.
3. Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Siaga sedikitnya enam macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus.
4. Dapat menunjukkan hasta karya buatannya sendiri sedikitnya sembilan macam dengan menggunakan tiga macam bahan.
5. Pernah mengikuti Pesta Siaga minimal dua kali.
6. Dapat membuktikan dirinya sebagai menambung yang rajin dan teratur.
7. Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu biang seni budaya.

Syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penggalang

1. Menjadi contoh yang baik dalam Pramuka Penggalang, di rumah, di sekolah, di lingkungan pergaulannya sesuai dengan isi Trisatya dan Dasa Darma.
2. Telah menyelesaikan SKU tingkat Penggalang Terap.
3. Memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Penggalang minimal sepuluh macam.
4. Dapat menunjukkan harta karya buatannya sendiri nimimal sepuluh dengan menggunakan minimal lima macam bahan.
5. Pernah mengikuti Jambore, Perkemahan Bakti, dan Lomba Tingkat.
6. Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung yang rajin dan teratur.
7. Dapat mempertunjukkan kecakapan di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya.
8. Dapat menjalankan salah satu cabang olah raga.
9. Telah mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat.

Syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penegak

1. Menjadi contoh yang baik dalam Gugus Depan, di rumah, di sekolah, di tempat kerja atau bermasyarakat sesuai dengan isi Trisatya dan Dasa Darma.
2. Memahami UUD 1945.
3. Telah menyelesaikan SKU tingkat Penegak Laksana.
4. Memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Penegak minimal sepuluh macam.
5. Minimal sudah tiga kali mengikuti pertemuan Pramuka untuk golongan Penegak.
6. Tergabung dalam Satuan Karya dan dapat menyelenggarakan suatu proyek produktif yang bersifat perseorangan atau bersama sesuai dengan Satuan Karya yang diikutinya.
7. Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung yang rajin dan teratur.
8. Dapat mempertunjukkan kecakapan di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya atau membantu menyelenggarakan pertunjukkan kesenian.
9. Dapat menjalankan dan memimpin salah satu cabang olah raga.
10. Pernah ikut serta dalam kegiatan memikirkan, merencanakan, melaksanakan, dan menilai kegiatan pembangunan masyarakat di lingkungannya.

Syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Pendega

1. Menjadi contoh yang baik dalam Gerakan Pramuka, di rumah, di sekolah/perguruan, di tempat kerja atau bermasyarakat sesuai dengan isi Trisatya dan Dasa Darma.
2. Memahami UUD 1945 dan GBHN.
3. Telah menyelesaikan SKU tingkat Pramuka Pandega.
4. Minimal telah tiga kali mengikuti acara yang dipilihnya yaitu Pertemuan Pramuka untuk golongan Penegak dan Pandega atau Perkemahan Wirakarya, atau Perkemahan Antar Satuan Karya atau integrasi masyarakat, atau peninjauan proyek-proyek kegaiatan atau kunjungan timbal balik di antara Pramuka Pandega.
5. Minimal tiga kali ikut membuat perencanaan, persiapan, pelaksanaan, pengawasan, penilaian, dan penyelesaian salah satu gabungan dari kegaiatan sebagai berikut: Pesta Siaga, Perkemahan Penggalang, Raimuna, Perkemahan Wirakarya, Musppanitera, Pertemuan Pramuka Penegak dan Pandega.
6. Minimal tiga kali ikut membantu salah satu kegiatan masyarakat, peringatan, perayaan, proyek pembangunan dalan lain-lain.

Diharapkan dengan mengetahui syarat untuk menjadi seorang Pramuka Garuda, kedepannya akan muncul Pramuka Garuda yang dapat menjadi panutan dan dapat membangun bangsa Indonesia.